Hasil (
Bahasa Indonesia) 1:
[Salinan]Disalin!
Sembilan tahun konflik antara orang Kristen dan Muslim di Poso tahun 1998-2007 tinggi sebuah distrik sebelumnya sedikit dikenal di Indonesia Timur menonjol nasional dan global. Meskipun tidak ada sejarah yang sebelumnya kerusuhan baru saja, Poso menjadi situs postauthoritarian paling berlarut-larut konflik antar agama di Indonesia, serta salah satu teater paling penting operasi untuk jaringan teroris Jemaah Islamiyah. Kabupaten adalah salah satu dari lima situs untuk mengalami skala komunal berjuang dalam segera setelah pengunduran diri Presiden Soeharto, tapi pengalaman di Poso adalah jauh dari khas di demokratisasi pemerintahan Indonesia. Bahkan dalam Provinsi Sulawesi Tengah itu sendiri, keadaan berbeda tajam dari lain di Kabupaten Poso, tidak ada yang mengalami komunal darah signifikan-membiarkan. Menggambar pada dekade penelitian, yang sebagian besar dilakukan sementara konflik masih berlangsung, buku ini menyediakan sejarah lengkap pertama dari kekerasan. Menyoroti berkembang 'Divisi buruh' antara inti pejuang dan anggota masyarakat biasa, ini menjelaskan mengapa intense kekerasan bisa berlangsung begitu tiba-tiba di tempat beristirahat sebelumnya. Buku ini juga alamat teka-teki atau mengapa konflik Poso mampu bertahan selama begitu lama dalam keadaan semakin stabil, Demokrat, meskipun kelemahan nyata atau kelompok-kelompok kecil atau satu mengemudi kekerasan. Informasi seluruh oleh perbandingan Sastra pada konflik kekerasan, buku ini akan menarik bagi siswa dari Asia Tenggara dan berbagai bentuk kekerasan etnis dan agama.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
