Will men komen tot b.v. 1 geneeshee

Will men komen tot b.v. 1 geneesheer op 5000 inwoners dan kan dit alleen geschieden door het met de degelijkheid dier geneesheeren niet al te nauw te nemen. Dan moet men “hulpgeneeskundigen”, die eigenlijk den naam geneeskundigen niet verdienen, in grooten getale door de civiele geneesheeren e. a. doen opleiden. Doch hunne opleiding heeft met de kwestie der S.T.O.V.I.A. niets uit te staan.
Men bedenke verder, dat de numerieke gegevens, welke volgens bl. 43 ook door de Inl. artsen geleverd moeten worden, onbetrouwbaar zouden zijn en toch zouden moeten dienen om er, misschien verstrekkende, conclusies in het belang der volksgezondheid uit te trekken. Ook hierin schuilt gevaar.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Itu akan misalnya 1 dokter pada 5000 penduduk maka ini hanya dapat dilakukan oleh geneesheeren dengan kesehatan hewan tidak terlalu erat. Kemudian satu keharusan "bantuan dokter", yang benar-benar nama dokter tidak pantas, dalam jumlah besar oleh sipil geneesheeren e. a. melakukan pelatihan. Tetapi pelatihan mereka tidak ada hubungannya dengan masalah S.T.O.V.I.A..Lebih jauh lagi, harus diingat bahwa data numerik, yang menurut BL. 43 juga oleh Inl. dokter harus disampaikan, akan menjadi tidak dapat diandalkan dan harus melayani untuk membuat pula, mungkin jauh jangkauannya, kesimpulan kepentingan kesehatan masyarakat. Hal ini juga bahaya.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Mereka akan datang misalnya satu dokter untuk 5.000 orang ini hanya dapat dilakukan oleh dokter dengan hewan ketelitian tidak mengambil terlalu dekat. Kemudian "dokter tambahan" harus satu, yang benar-benar tidak layak nama dokter, dalam jumlah besar oleh dokter sipil dan lain-lain melakukan pelatihan. Tapi pelatihan mereka ada hubungannya dengan pertanyaan dari STOVIA apa-apa.
Perlu dicatat lebih lanjut bahwa data numerik, yang menurut p. 43 juga oleh Inl. dokter harus disediakan, akan dapat diandalkan dan harus tetap melayani di sana, mungkin untuk menarik jauh kesimpulan untuk kepentingan kesehatan masyarakat. Juga di sinilah letak bahaya.